Minggu, September 23, 2012

Kaltim Rebut Emas Sepakbola PON

 

 Pekanbaru - Tim Kalimantan Timur akhirnya tampil sebagai juara di cabang sepakbola PON XVIII. Mereka merebut medali emas usai mengalahkan Tim Sumatera Utara 1-0 lewat babak extra time.

Bertempat di Stadion Kaharudin Nasution, Pekanbaru, Rabu (19/9/2012) malam WIB, kedua tim menampilkan permainan taktis sejak babak pertama. Di menit-menit awal, Sumut yang mengandalkan permainan cepat melancarkan serangan bertubi-tubi.

Kaltim tidak tinggal diam. Dimotori gelandang Radiansyah dan Bayu Gatra, mereka juga mencoba menekan, tapi belum mampu menembus pertahanan Sumut. Hingga turun minum, skor masih 0-0.

Memasuki babak kedua, kedua tim sama-sama mendapatkan peluang mencetak gol. Tapi, karena tak satu pun yang berhasil dimaksimalkan, skor kacamata pun tetap awet hingga waktu normal berakhir. Untuk menentukan pemenang, babak tambahan pun digelar.

Di paruh pertama babak extra time, tepatnya menit ke-95, Sumut punya peluang emas. Tapi, tendangan gelandang M. Irfan hanya membentur mistar gawang Kaltim.

Kebuntuan akhirnya terpecahkan pada menit ke-105. Tendangan jarak jauh spektakuler yang dilepaskan Loudry Melena menembus gawang Sumut. Kaltim pun unggul 1-0.

Sumut mencoba menyamakan kedudukan di sisa waktu. Tapi, upaya mereka tak membuahkan hasil.

Bagi Kaltim, ini adalah emas sepakbola pertama yang mereka raih di ajang PON. Sementara itu, Sumut harus puas dengan medali perak.

Pelatih Kaltim, Rudi William Keltjes, mengakui bahwa tempo pertandingan berlangsung cepat sehingga banyak peluang yang diciptakan kedua tim. Ia pun salut dengan perjuangan anak-anak asuhnya yang terus semangat tanpa kenal lelah di babak tambahan. Dia juga memuji mental dan teknik tim Sumut yang memiliki kualitas bagus.

"Dua tim di final sama bagus karena benar-benar adu teknik dan taktik. Kami senang dengan hasil ini karena emas pertama sepanjang sejarah PON," ujarnya.

Di partai perebutan medali perunggu, Jawa Tengah mengalahkan Papua dengan skor 1-0. Gol semata wayang Jateng dicetak penyerang Hari Nur Yulianto di menit ke-90.

By : Mahyun Syafril Hidayat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar